Riset

Menteri Ara Janji Berikan Bantuan Uang Muka untuk 100 Pegawai ITB

Ara menyatakan kesiapannya memberikan bantuan uang muka secara pribadi kepada para penerima manfaat tersebut

JAKARTA, KORIDOR.ONLINE  Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menerima kunjungan Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, M.T., beserta jajaran di Kantor Kementerian PKP, Wisma Mandiri 2, Jakarta, Kamis malam (31/7). Dalam pertemuan tersebut, Menteri PKP menyampaikan apresiasinya atas kontribusi ITB dalam pembangunan nasional, khususnya di sektor infrastruktur dan perumahan.

Sebagai bentuk penghargaan, Maruarar meminta pihak ITB memilih 100 pegawai yang dinilai layak mendapatkan bantuan kepemilikan rumah subsidi. Ia pun menyatakan kesiapannya untuk memberikan bantuan uang muka (down payment) secara pribadi kepada para penerima manfaat tersebut.

“Silakan Pak Rektor pilih 100 orang dari ITB yang layak mendapatkan rumah subsidi lewat skema KPR FLPP. Saya pribadi siap bantu uang mukanya,” ujar Maruarar.

Ia menambahkan, Kementerian PKP juga akan menyusun program sosialisasi pembiayaan KPR FLPP secara menyeluruh di lingkungan kampus ITB, termasuk bagi para staf non-akademik dan pendukung kampus.

“Kami melihat masih banyak pegawai kampus, termasuk di ITB, yang belum memiliki rumah. Ini bagian dari upaya kami untuk menurunkan backlog perumahan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama kelompok pengabdi seperti pendidik dan staf pendidikan,” tambahnya.

Tak hanya itu, Menteri PKP juga membuka peluang kerja sama untuk memperluas pemanfaatan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan sebagai skema tambahan pembiayaan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Ia menyebut diskusi dengan Rektor ITB juga mencakup langkah-langkah strategis agar kampus dapat berperan aktif mendukung program nasional 3 Juta Rumah.

Rektor ITB, Prof. Tatacipta Dirgantara, menyampaikan apresiasinya atas perhatian dan dukungan Menteri PKP terhadap pegawai di lingkungan ITB. Menurutnya, bantuan rumah subsidi sangat dibutuhkan dan akan berdampak besar terhadap peningkatan kesejahteraan pegawai.

| Baca Juga:   Provalindo Rilis Prospek Properti 2021

“Kami sangat berterima kasih atas inisiatif dan bantuan konkret dari Pak Menteri. Banyak dari pegawai kami yang memang belum memiliki rumah, dan program ini akan sangat berarti bagi mereka,” ujar Prof. Tatacipta.

Kunjungan ini menjadi bagian dari rangkaian pendekatan Kementerian PKP untuk menggandeng dunia akademik dalam memperluas akses program perumahan, serta memperkuat ekosistem gotong royong dalam penyediaan hunian layak dan terjangkau di Indonesia.

Erfendi

Penulis dan penikmat informasi terkait industri properti dan turunannya dengan pengalaman lebih dari 20 tahun. Email: exa_lin@yahoo.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button