Viral! Dari Office Boy Jadi Pengembang Nasional, Angga Budi Kusuma Dapat Hormat Presiden di Akad Massal 26.000 KPR FLPP
“Saya Jenderal, saya hormat sama kau. Kerja keras, kerja kreatif, kerja dengan tulus ikhlas,” ucap Presiden Prabowo sambil memberi salam hormat di hadapan ribuan undangan.

BOGOR, KORIDOR.ONLINE – Sebuah momen penuh haru dan inspirasi terjadi dalam gelaran akad massal 26.000 unit KPR Subsidi FLPP yang dipusatkan di Perumahan Pesona Kahuripan 10, Cileungsi, Kabupaten Bogor. Acara monumental yang dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto itu mencatatkan sejarah sebagai akad kredit terbesar di Indonesia.
Namun, bukan hanya jumlah akad yang membuat acara ini istimewa. Sosok Angga Budi Kusuma, mantan office boy yang kini menjabat sebagai Direktur Utama Pesona Kahuripan Group, menjadi pusat perhatian ketika Presiden Prabowo secara khusus memberikan hormat kepadanya.
“Saya Jenderal, saya hormat sama kau. Kerja keras, kerja kreatif, kerja dengan tulus ikhlas,” ucap Presiden Prabowo sambil memberi salam hormat di hadapan ribuan undangan.
Perjalanan Inspiratif
Angga memulai kariernya sebagai office boy di Pesona Kahuripan Group pada 2017. Dengan kegigihan dan dedikasi tanpa henti, ia perlahan menapaki tangga karier hingga dipercaya memimpin perusahaan sebagai Direktur Utama.
Di bawah kepemimpinannya, Pesona Kahuripan Group telah membangun lebih dari 15.000 unit rumah hanya dalam kurun waktu delapan tahun. Prestasi ini turut mengantarkan perusahaannya meraih penghargaan bergengsi, mulai dari Pengembang Terbaik Nasional dari Bank BTN selama tujuh tahun berturut-turut, hingga Pengembang Rumah Bersubsidi Terbaik dari Apersi.
“Dalam delapan tahun, kau bisa sampai seperti sekarang, itu luar biasa. Dan saya yakin masih banyak angga-angga lain yang akan lahir,” tambah Presiden.
Rasa Syukur dan Harapan
Mendapat penghormatan langsung dari Presiden membuat Angga tak kuasa menahan rasa harunya.
“Saya sama sekali tidak menyangka akan mendapat salam hormat dari Bapak Presiden. Ini kehormatan besar sekaligus motivasi agar saya bisa berbuat lebih banyak untuk bangsa, terutama dalam menyediakan rumah layak dan terjangkau bagi MBR,” tutur Angga dengan mata berkaca-kaca.
Kisah hidup Angga Budi Kusuma kini menjadi simbol bahwa kerja keras, konsistensi, dan dedikasi mampu membawa seseorang dari posisi sederhana menuju puncak kepemimpinan. Dan lebih dari itu, kisahnya juga menjadi pengingat bahwa pembangunan perumahan rakyat bukan sekadar angka, melainkan juga tentang harapan, perjuangan, dan mimpi yang terwujud.