Pasar Perumahan Subsidi di Kota Serang Makin Bergairah
Target pembangunan rumah subsidi di Banten akan ditingkatkan dari 10.000 unit menjadi 15.000 unit per tahun untuk menjawab tingginya kebutuhan dan minat masyarakat
KOTA SERANG, KORIDOR.ONLINE — Pasar perumahan bersubsidi di Kota Serang, Banten, terus menunjukkan tren positif. Para pengembang menilai minat masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk memiliki rumah meningkat pesat dibandingkan tahun sebelumnya. Dukungan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan, pembebasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) serta Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), hingga peningkatan kuota KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) menjadi 350.000 unit, menjadi pendorong utama kenaikan permintaan.
“Sekarang makin banyak masyarakat yang ingin membeli rumah subsidi. Pasarnya bagus,” ujar Aping dan Rodehildaria, pengembang Perumahan Harmoni Residence 3 Kasemen, Kota Serang.
Ketua DPD REI Banten, Roni H Adali, menegaskan pihaknya siap mendukung Program 3 Juta Rumah yang dicanangkan pemerintah. Target pembangunan rumah subsidi di Banten akan ditingkatkan dari 10.000 unit menjadi 15.000 unit per tahun untuk menjawab tingginya kebutuhan dan minat masyarakat.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) bersama Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho, Dirjen Perumahan Perkotaan Sri Haryati, dan rombongan CPNS Kementerian PKP, melakukan kunjungan kerja ke Banten. Mereka meninjau beberapa perumahan bersubsidi seperti Puri Harmoni Indah, Arsol Land, Harmoni Residence, dan Puri Delta Angsana, yang dinilai memiliki kualitas bangunan dan fasilitas umum memadai.
Dalam kunjungan ke Harmoni Residence 3, Menteri PKP mengapresiasi konsep dan kualitas rumah subsidi yang dibangun dengan standar setara perumahan komersial, mulai dari dinding ganda, atap tinggi, jalan lingkungan lebar, hingga fasilitas umum yang lengkap.
“Saya kasih nilai 9 untuk perumahan ini,” ujarnya.
Menurut Menteri PKP, rumah subsidi menjadi solusi nyata untuk mengurangi backlog perumahan di Indonesia.
“Terima kasih kepada para pengembang dan REI Banten yang terus bersemangat membangun rumah layak huni untuk rakyat,” tutupnya.
